Mencari pelanggan baru adalah kunci keberhasilan bisnis, namun mempertahankan loyalitas pelanggan yang sudah ada juga sangat penting malah cenderung lebih sulit.
Dalam masa pasca pandemi dan ketidakpastian ekonomi saat ini, bisnis kecil dan menengah (UKM) di Indonesia perlu memperkuat strategi untuk mempertahankan loyalitas pelanggan mereka. Nah kira-kira, strategi apa saja yang efektif untuk mempertahankan loyalitas pelanggan pada bisnis UKM?
Pelayanan berorientasi kepada kepuasan pelanggan adalah salah satu strategi yang paling penting untuk mempertahankan loyalitas pelanggan. UKM harus menunjukkan kepedulian terhadap kebutuhan pelanggan dengan memberikan pelayanan yang ramah, responsif, dan membantu. Selain itu, UKM harus mengikuti standar kualitas produk dan jasa yang dijanjikan, jadi tidak cuma tertulis, tapi ada aksi nyata nya.
Membangun hubungan yang baik dengan pelanggan. UKM dapat membangun hubungan dengan pelanggan melalui program loyalitas seperti diskon khusus atau program reward untuk pelanggan yang membeli secara berkala. Dengan program-program ini, pelanggan merasa dihargai dan diapresiasi.
Memberikan Konten yang Berkualitas dapat membantu mempertahankan loyalitas pelanggan pada bisnis UKM. UKM dapat memberikan konten informatif dan inspiratif di media sosial atau blog mereka, seperti artikel tentang cara penggunaan produk atau cara membuat karya-karya yang menarik dengan produk mereka. Dengan memberikan konten yang berguna dan bermanfaat, pelanggan akan lebih tertarik untuk terus mengikuti perkembangan UKM dan produk mereka. Konten nya tidak hanya jualan produk nya saja, tetapi memberikan edukasi dan informasi untuk sama-sama berkembang lebih baik.
Menjaga Konsistensi Branding sangat penting dalam mempertahankan loyalitas pelanggan. UKM harus memastikan bahwa branding nya tetap konsisten dan mudah diingat oleh pelanggan. Kalau secara visual, cara ini dapat dilakukan dengan menampilkan branding pada semua platform, seperti logo dan warna yang serupa di media sosial dan situs web.
